TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendatangi lokasi ledakan di kompleks rumah toko Grand Wijaya Centre, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pagi ini. Dalam kunjungannya, Anies Baswedan mengetahui bahwa sumber ledakan berasal dari tabung gas.
Atas peristiwa ledakan gas itu, Anies Baswedan meminta warga Jakarta memastikan tabung gas aman dipakai. "Kalau ada masalah, lebih baik diganti, kalau curiga, kontak petugas. Jangan menggampangkan urusan gas, karena konsekuensi fatal," kata Anies di Hotel Four Points, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Juli 2018.
Insiden ledakan gas tersebut berada di dekat kantor Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan. Ledakan mengakibatkan tiga ruko dan satu mobil pribadi rusak.
Baca juga: Ledakan Dekat Polres Metro Jakarta Selatan, 3 Ruko Rusak
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta Jupan Royter mengatakan ledakan disebabkan oleh kebocoran tabung gas 12 kilogram. Menurut dia, tidak ada korban jiwa atas kejadian itu. Hanya, satu orang yang sedang melintas di depan lokasi mengalami luka karena terkena serpihan kaca.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Stefanus Tamuntuan menuturkan pihaknya masih mengolah tempat kejadian perkara. "Iya, dari tabung gas dan tidak ada korban jiwa. Sekarang lagi olah TKP," ujar Stefanus.
Ledakan gas terdengar di kompleks ruko Grand Wijaya Centre Blok F Nomor 36, Jalan Wijaya II Nomor 120 RT 06 RW 01, Kelurahan Pulo, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Ledakan terjadi pukul 04.20 WIB.